HCU adalah singkatan dari High Care Unit atau dalam bahasa Indonesia disebut Unit Perawatan Intensif Tingkat Tinggi. Ini adalah unit di rumah sakit yang menyediakan perawatan intensif bagi pasien yang kondisi kesehatannya sudah membaik setelah dirawat di ICU, namun masih memerlukan pemantauan dan perawatan yang ketat.
Perbedaan HCU dengan ICU:
ICU (Intensive Care Unit):
Untuk pasien dalam kondisi kritis dan memerlukan perawatan intensif dan pemantauan ketat 24 jam.
HCU (High Care Unit):
Untuk pasien yang kondisi kesehatannya sudah membaik dari kondisi kritis di ICU, tetapi masih memerlukan pemantauan ketat dan perawatan intensif, meskipun tidak seintensif di ICU.
Fungsi HCU:
Memberikan pemantauan dan perawatan intensif untuk pasien yang kondisinya sudah stabil setelah keluar dari ICU. Mencegah perburukan kondisi pasien dan mengantisipasi jika terjadi kondisi darurat yang memerlukan penanganan di ICU. Memberikan dukungan vital seperti pemantauan tanda-tanda vital, pemberian obat, dan terapi fisik. Memfasilitasi transisi pasien dari perawatan intensif ke perawatan rawat inap biasa.
Siapa yang Dirawat di HCU?
Pasien yang kondisi kesehatannya sudah menunjukkan perbaikan setelah dirawat di ICU.
Pasien yang memerlukan pemantauan ketat terhadap tanda-tanda vital dan fungsi tubuh lainnya.
Pasien yang memerlukan terapi lanjutan seperti pemberian obat-obatan, terapi pernapasan, atau terapi fisik.
Pasien yang berisiko mengalami perburukan kondisi dan membutuhkan penanganan segera.
Kesimpulannya, HCU adalah jembatan antara ICU dan rawat inap biasa, memberikan perawatan intensif yang lebih ringan namun tetap ketat untuk pasien yang membutuhkan pemantauan lebih lanjut setelah keluar dari ICU.

